- ID 21375-24 F6-S2-B1-15
- Item
- 1826 - 2015
Khazanah Arsip Statis tentang Taman Bunga Kecil yang baru ditanam tampak masih belum mekar namun ikut menghiasi indahnya Taman Pedestrian Jam Gadang
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi
Khazanah Arsip Statis tentang Taman Bunga Kecil yang baru ditanam tampak masih belum mekar namun ikut menghiasi indahnya Taman Pedestrian Jam Gadang
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi
Wajah Jam Gadang Pada Malam Hari
Khazanah Arsip Statis tentang Wajah Jam Gadang Pada Malam Hari dihiasi air mancur dan lampu warna warni,keindahan ini membuat pengunjung menemukan dan menarik keinginan pengujung untuk melihat secara dekat, Pasca DIrevitalisasinya Taman Pedestrian Jam Gadang
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi
Warga Bukittinggi dan Sekitarnya
Khazanah Arsip Statis tentang Warga Bukittinggi dan Sekitarnya pada malam acara peresmian Pedestrian Taman Jam Gadang Tanggal 16 Februari 2019 hari Sabtu
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis Tugu Monumen Polisi Wanita berlokasi di Simpang Stasiun Kota Bukittinggi
Kapolresta Bukittinggi
Gambar Masjid Jamik Tempo Doeloe 1855 - 1865
Khazanah arsip statis Gambar Masjid Jamik Tempo Doeloe 1855 - 1865 Konstruksi mesjid jamik mandiangin ini sama dengan konstruksi mesjid di taluak Kabupaten Agam.
AA. Angku Rajo Dilangik
Abstraksi Sejarah Mesjid Jamik Mandiangin
Khazanah arsip statis Abstraksi Sejarah Mesjid Jamik Mandiangin Mesjid ini merupakan Bangunan Cagar Budaya Bukittinggi, Umur mesjid ini sudah 100 (seratus) tahun lebih, hingga telah 2x diadakan perbaikan besar-besaran, dimana Ketua Pembangunan Mesjid Jamik adalah AA. Angku Rajo Dilangik, Sekretaris A. St. Pusako, Bendahara Yusri Wahab.
Pada perbaikan kedua : Ketua umum, AA. Angku Rajo Dilangik, Ketua Pembangunan : L.TK. Sutan, Ketua Keuangan H.U.S. Dt.Majo Basa.
Masjid Jamik Mandiangin didirikan tahun 1885 s/d 1865 yang semula beratapkan Ijuk. Tahun 1940 baru diganti atapnya dengan seng.
Pada rehab pertama, beranda depannya diganti dengan bangunan seperti Kondisi sekarang, dengan tujuan Mesjid bisa menampung jemaah lebih banyak, hanya saja panitia lupa, bahwa dengan pergantian bentuk ini menjadi hilang sebagian bentuk aslinya.
Rehab kedua, Panitia membuat gambarnya modern.
AA. Angku Rajo Dilangik
Surat Peryataan Tentang Harta wakaf yang harus dipelihara
Khazanah arsip statis Surat Peryataan Tentang Harta wakaf yang harus dipelihara surat Peryataan ini di tandatangani oleh pihak 1 yaitu : I . Datuak Berbangso ( umur 93 tahun 11 bulan ) suku tanjung, beliau juga Pangka Tuo Nagari Campago mandiangin .Pihak pengurus mesjid yang mendatangi surat peryatan adalah :
AA. Angku Rajo Dilangik
Khazanah arsip statis Isi Surat Peryataan tersebut adalah :
AA. Angku Rajo Dilangik
Penebangan kayu bergotong royong untuk Tonggak Macu
Khazanah arsip statis Penebangan kayu bergotong royong untuk Tonggak Macu kayu ini berguna untuk persiapan tonggak mesjid sebanyak 25 buah, salah satunya untuk tonggak Macu yang tingginya 30M.Pekerjaan itu berada di bukit gulai bancah dan bukit ambacang.
AA. Angku Rajo Dilangik
Perendaman Kayu-kayu yang di Tebang
Khazanah arsip statis Perendaman Kayu-kayu yang di Tebang semua bahan-bahan dan kayu-kayu, seperti bambu, untuk kasau, jeriau di rendam terlebh dahulu sekurang kurangnya setahun atau lebih, setelah itu di jemur dan dikeringkan baru di ketam halus.
AA. Angku Rajo Dilangik