Showing 531 results

Archival description
Arsip Nasional Republik Indonesia With digital objects
Print preview View:

Sambutan Walikota Bukittinggi

Sambutan Walikota Bukittinggi pada buku Bukittinggi Dalam Angka, buku ini hendaklah dijadikan sebagai sumber data perencanaan dan sebagai bahan evaluasi, sejauh mana keberhasilan pembangunan yang telah kita dicapai di Kota Bukittinggi selama ini, Juli 2008.

Arsip Nasional Republik Indonesia

Daftar Isi (Perkebunan/Estates Crops, Peternakan/Animal Husbandry)

Daftar Isi (Perkebunan/Estates Crops, Peternakan/Animal Husbandry) Halaman Berikutnya, pada buku Bukittinggi Dalam Angka, Juli 2008. Penerbitan buku ini atas kerjasama antara Badan Pusat Statistik Kota Bukittinggi dengan Bappeda Kota Bukittinggi, disamping bantuan dari dinas instansi lainnya, Juli 2008

Arsip Nasional Republik Indonesia

Daftar Isi (Keuangan dan Harga-harga/Financial and Prices, Perbankan/Bank)

Daftar Isi (Keuangan dan Harga-harga/Financial and Prices, Perbankan/Bank) Halaman Berikutnya, pada buku Bukittinggi Dalam Angka, Juli 2008. Penerbitan buku ini atas kerjasama antara Badan Pusat Statistik Kota Bukittinggi dengan Bappeda Kota Bukittinggi, disamping bantuan dari dinas instansi lainnya, Juli 2008

Arsip Nasional Republik Indonesia

Daftar Isi (Asuransi/Insurance, Pengadilan/Pawn, Koperasi/Cooperative, Harga-harga/Prices, Tambahan/Appendyx) dan Sejarah Kota Bukittinggi

Daftar Isi Daftar Isi (Asuransi/Insurance, Pengadilan/Pawn, Koperasi/Cooperative, Harga-harga/Prices, Tambahan/Appendyx) dan Sejarah Kota Bukittinggi.
Kota Bukittinggi yang lazim disebut Kota Jam Gadang yang luas wilayahnya 25, 239m2, mempunyai rentang perjalanan sejarah yang panjang. Walikota Bukittinggi sewaktu Pemerintahan Jepang yang terakhir adalah "KOLONEL SITO OCHIRO".
Bukittinggi Dalam Angka, Juli 2008. Penerbitan buku ini atas kerjasama antara Badan Pusat Statistik Kota Bukittinggi dengan Bappeda Kota Bukittinggi, disamping bantuan dari dinas instansi lainnya, Juli 2008.

Arsip Nasional Republik Indonesia

Penetapan Hari Jadi Bukittinggi (lanjutan)

Sejarah Penetapan Hari Jadi Bukittinggi, Berdasarkan hasil seminar dan setelah mendapat persetujuan DPRD Kota Bukittinggi dengan SK No. 10/SK/II/DPRD/1988 tanggal 15 Desember 1988, Pemerintah Daerah dengan SK Walikota Bukittinggi No. 188.45-1777-1988 tanggal 17 Desember 1988 Menetapkan Hari Jadi Kota Bukittinggi tanggal 22 Desember 1948.
Pimpinan Pemerintah Kota Bukittinggi baik sebagai Pejabat Sementara, atau sebagai Pejabat maupun sebagai Walikota Bukittinggi pilihan, dapat diterakan sebagai berikut :

  1. Bermawi St. Rajo Ameh
  2. Iskandar Tejasukmana
  3. Jamin Dt. Bagindo
  4. Azis Karim
  5. Eni Karim
  6. Saaduddin Jambek
  7. Nauman Jamil Dt. mangkuto.
  8. MB. Dt. Majo Basa Nan Kuniang
  9. Syahbuddin Latif Dt. Sibungsu
  10. DR. A. Rivai
  11. Bahar Kamil
  12. Anwar Maksum Marah Sutan
  13. M. Asril, SH
  14. A. Kamal, SH
  15. Drs. Masri
  16. Drs. Oemar Gaffar
  17. Drs. B. Burhanuddin
  18. Drs. Hasan Basri
  19. Armedi Agus
  20. Drs. H. Djufri (saat ini sebagai Walikota Bukittinggi Tahun 1988)
    pada Buku Bukittinggi Dalam Angka, Juli 2008. Penerbitan buku ini atas kerjasama antara Badan Pusat Statistik Kota Bukittinggi dengan Bappeda Kota Bukittinggi, disamping bantuan dari dinas instansi lainnya, Juli 2008.

Arsip Nasional Republik Indonesia

Keadaan Geografis (Geographical Condition)

Keadaan Geografis (Geographical Condition), Kota Bukittinggi terdiri dari 3 Kecamatan, 24 Kelurahan, Kecamatan yang terluas adalah Kecamatan mandiangin Koto Selayan. Kondisi alam Bukittinggi berupa perbukitan dengan lapisan tuff dari lereng gunung Marapi.
pada Buku Bukittinggi Dalam Angka, Juli 2008. Penerbitan buku ini atas kerjasama antara Badan Pusat Statistik Kota Bukittinggi dengan Bappeda Kota Bukittinggi, disamping bantuan dari dinas instansi lainnya, Juli 2008.

Arsip Nasional Republik Indonesia

Results 1 to 10 of 531