Menampilkan 3664 hasil

Deskripsi Arsip
Pilihan-pilihan pencarian lengkap
Pratinjau hasil cetak Lihat:

3114 hasil temuan memiliki objek digital Perlihatkan hasil dengan objek digital

Komplek pemakaman Ayahanda bung Hatta

  • ID 21375-24 F5-S5-B2-I37
  • Item
  • 1902 - 1980
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah arsip statis tentang Komplek pemakaman Ayahanda bung Hatta pasca direvitalisasi terletak di Batuhampar, Kecamatan Akabiluru Kabupaten 50 Kota.

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi

Abdul Halim

Khazanah Arsip statis tentang Abdul Halim seorang Tokoh Pejuang pada zaman Pemerintahan Belanda Opsir Gyu Gun Bukittinggi

Riwayat M. Natsir dalam Buku 121 Wartawan Hebat dari Ranah Minang (2)

  • ID 21375-24 F5-S5-B8-02
  • Item
  • 1902 - 1980
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Riwayat M. Natsir dalam Buku 121 Wartawan Hebat dari Ranah Minang dan sejumlah Jubir Rumah Bagonjong yang diterbitkan oleh Biro Humas Setda Propinsi Sumatera Barat. Dalam buku ini menceritakan tentang seorang M. Natsir Bapak NKRI dan Ketua DK PWI.

Biro Humas Setda Propinsi Sumatera Barat

Piagam Penghargaan

  • ID 21375-24 F5-S5-B9-01
  • Item
  • 1902 - 1980
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah Arsip Statis tentang Piagam Penghargaan dari Walikota Bukittinggi kepada Marzuki Dt. Mangulak Basa atas Jasanya memajukan Kota Bukittinggi di Bidang Perekonomian sebagai salah seorang Pendiri Bank Nasional Tahun 1920 di Kota Bukittinggi

H. Mohammad Hatta

  • ID 21375-24 F5-S5-B2-I1
  • Item
  • 1902 - 1980
  • Bagian dariTokoh Pejuang

H. Mohammad Hatta (lahir dengan nama Mohammad Athar, populer sebagai Bung Hatta; lahir di Fort de Kock (sekarang Bukittinggi, Sumatera Barat), Hindia Belanda, 12 Agustus 1902 – meninggal di Jakarta, 14 Maret 1980 pada umur 77 tahun) adalah tokoh pejuang, negarawan, ekonom, dan juga Wakil Presiden Indonesia yang pertama. Ia bersama Soekarno memainkan peranan penting untuk memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda sekaligus memproklamirkannya pada 17 Agustus 1945. Ia juga pernah menjabat sebagai Perdana Menteri dalam Kabinet Hatta I, Hatta II, dan RIS. Ia mundur dari jabatan wakil presiden pada tahun 1956, karena berselisih dengan Presiden Soekarno. Hatta juga dikenal sebagai Bapak Koperasi Indonesia

Hasil 821 s.d 830 dari 3664