Menampilkan 157 hasil

Deskripsi Arsip
Tokoh Pejuang Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi
Pilihan-pilihan pencarian lengkap
Pratinjau hasil cetak Lihat:

140 hasil temuan memiliki objek digital Perlihatkan hasil dengan objek digital

Petikan SK Mendagri

  • ID 21375-24 F5-S2-B2-01-013
  • Item
  • 1945 - 1950
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah arsip statis tentang Petikan SK Mendagri, Nomor 812. 321. 22-729, TMT 1 Maret 1985 diangkat sebagai pejabat Direktur APDN Bukittinggi.

Piagam Tanda Kehormatan Djazuli

  • ID 21375-24 F5-S2-B2-01-012
  • Item
  • 1945 - 1950
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah arsip statis tentang Piagam Tanda Kehormatan Djazuli, Tanda kehormatan Satyalancana karya kelas III dari Presiden RI

Lanjutan Biodata Djazuli

  • ID 21375-24 F5-S2-B2-01-011
  • Item
  • 1945 - 1950
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah arsip statis tentang Lanjutan Biodata Djazuli, Lembar Kedua Biodata Djazuli menceritakan riwayat pendidikan Djazuli masuk APDN Bukittinggi. Biodata ini ditulis pada tanggal 25 Oktober 2002 oleh Drs. Djazuli sendiri.

Biodata Djazuli

  • ID 21375-24 F5-S2-B2-01-010
  • Item
  • 1945 - 1950
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah arsip statis tentang Biodata Djazuli, Biodata ini menceritakan tentang sejarah perjuangan Djazuli sejak awal kemerdekaan, hingga masuk menjadi anggota Laskar Muslimin Indonesia, riwayat pendidikan, masa pada pemerintahan Republik Indonesia Serikat (RIS)

Foto Abdul Samad

  • ID 21375-24 F5-S1-B 1-03-01
  • Item
  • 1948 - 1949
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah Arsip Foto Tokoh Pejuang PDRI an. H. Abdul Samad berdomisili di Gadut Kab. Agam

Abdul Samad

Djazuli Dt. Gampo Marajo

  • ID 21375-24 F5-S2-B2-01-01
  • Item
  • 1945 - 1950
  • Bagian dariTokoh Pejuang

Khazanah arsip statis tentang Djazuli Dt. Gampo Marajo salah seorang Tokoh Pejuang Zaman Penjajahan Jepang, beliau pernah menjadi anggota Ek-HEIHO Indonesia. Beliau lahir di Kamang Mudik Kab. Agam tanggal 22 September 1928. Menamatkan Volkschool dan Vevrolgschool tahun 1941 di Kamang. Melanjutkan pendidikan ke Madrasah Tarbiyah Islamiyah 1942-1943 (cuma sampai kelas II) kemudian dilatih dengan keterampilan BOGODAN dan SEINENDAN, pada tahun 1944-1945 beliau menjadi HEIHO Tambang Minyak 15850 ASANTO BUTAI di Palembang, sampai Jepang menyerah kalah perang kepada pihak sekutu.

Hasil 151 s.d 157 dari 157