Bekas Rumah Residen di Fort De Kock
- ID 21375-24 F6-S1-B2-03
- Item
- 1920
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis Bekas Rumah Residen di Fort De Kock tahun 1920 merupakan Objek Sejarah di Kota Bukittinggi
231 hasil temuan memiliki objek digital Perlihatkan hasil dengan objek digital
Bekas Rumah Residen di Fort De Kock
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis Bekas Rumah Residen di Fort De Kock tahun 1920 merupakan Objek Sejarah di Kota Bukittinggi
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis tentang Mesjid 1001 malam di Fort De Kock merupakan peninggalan sejarah zaman penjajahan Belanda di Kota Bukittinggi
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah Arsip Statis tentang Mesjid di Fort De Kock Bukittinggi Tahun 1910 merupakan peninggalan sejarah di Kota Bukittinggi
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis tentang Mesjid yang ada di Fort De Kock peninggalan penjajahan zaman Belanda merupakan objek sejarah di Kota Bukittinggi
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis tentang Mesjid yang ada di Fort De Kock peninggalan penjajahan zaman Belanda merupakan objek sejarah di Kota Bukittinggi
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis tentang Mesjid yang ada di Fort De Kock peninggalan penjajahan zaman Belanda merupakan objek sejarah di Kota Bukittinggi
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis Pasar Atas Tahun 1930 peninggalan penjajahan Belanda merupakan Objek Sejarah di Kota Bukittinggi
Toko Agam Pasar Atas Tahun 1921
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis pada zaman penjajahan Belanda bernama Toko Agam Pasar Atas Tahun 1921 merupakan Objek Sejarah di Kota Bukittinggi
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis Objek Sejarah di Kota Bukittinggi "Jl. Imam Bonjol Bukittinggi pada zaman penjajahan Belanda"
Bagian dariObjek Sejarah di Kota Bukittinggi
Khazanah arsip statis Objek Sejarah "Pakaian Adat Penghulu di Bukittinggi"