Khazanah Arsip Statis tentang Warga Bukittinggi dan Sekitarnya pada malam acara peresmian Pedestrian Taman Jam Gadang Tanggal 16 Februari 2019 hari Sabtu
Khazanah Arsip Statis tentang Wajah Jam Gadang Pada Malam Hari dihiasi air mancur dan lampu warna warni,keindahan ini membuat pengunjung menemukan dan menarik keinginan pengujung untuk melihat secara dekat, Pasca DIrevitalisasinya Taman Pedestrian Jam Gadang
Khazanah Arsip Statis tentang Wajah Diseputaran Bundaran Jam Gadang, pasca direvitalisasi keliahatan bersih, asri dan cantik, dengan berdiri kokohnya Jam Gadang Ditengah Kota Bukittinggi
Khazanah Arsip Statis tentang Tipe Bunga-bunga Kecil dan Rendah-rendah, ditanam disekitar Taman Pedestrian Jam Gadang, Bunga ini Belum mekar karena baru ditanam, membutuhkan pemeliharaan secara Rutin agar dapat tumbuh subur dan mekar
Khazanah Arsip Statis tentang Tari Indang pada Acara Pembukaan peresmian pendestrian Taman Jam Gadang ikut menyemarakkan malam peresmian tersebut. Group Tari Indang ini binaan dari Dinas Pariwisata Pemuda dan olahraga Kota Bukittinggi
Khazanah Arsip Statis tentang Tangga Jam Gadang pasca direritalisasi dengan cat berwarna putih dan dikombinasi dengan warna abu-abu,serta lantai bawah tangga berwarna hitam
Khazanah arsip statis Tanah wakaf untuk Pembanguan mesjid jamik mandiangin dimana tanah wakaf untuk mendirikan mesjid ini, bermula dari tanah Pandan Pakuburan sekitarnya dan tanah Pamandaman di selatannya adalah :
Datuak Nan Rambai : Suku Guci surau gadang
Dt. Rajo Sikampuang : Suku Guci gulai Bancah
Bayu Syekh Ibrahim : Suku Pisang
Tuanku Bancah : Suku Guci Gulai Bancah Waqaf tanah ini diterima tanggal 4 November 1983 / 30 Muharam 1404 H Pukul 13.03 wib oleh pengurus mesjid Jamik mandiangin.