- ID 21375-24 F5-S4-B12
- File
- 1981 - 1995
Bagian dariTokoh Pejuang
Berkas Yusuf Suit Legiun veteran Indonesia
20 hasil temuan memiliki objek digital Perlihatkan hasil dengan objek digital
Bagian dariTokoh Pejuang
Berkas Yusuf Suit Legiun veteran Indonesia
Bagian dariTokoh Pejuang
Syekh Muhammad Djamil Djambek lahir tahun 1860 di Bukittinggi. Dia adalah anak dari Muhammad Saleh Datuk Maleka, Kepala Nagari Kurai. Ibunya berasal dari Betawi, Dia lalu mendirikan dua buah surau, yakni Surau Tengah Sawah dan Surau Kamang. Keduanya dikenal sebagai Surau Inyik Jambek. Di Surau Tengah Sawah inilah Mohammad Hatta atau Bung Hatta belajar mengaji.
Suaru Nyiak Djambek
Bagian dariTokoh Pejuang
Khazanah Arsip Statis tentang Foto Sutan Syahrir
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi
Bagian dariTokoh Pejuang
Berkas Legiun Veteran Indoneisa Rabima
Bagian dariTokoh Pejuang
Khazanah Arsip Statis tentang Formulir Pendaftaran Tjalon Veteran Pedjuang Kemerdekaan RI
Bagian dariTokoh Pejuang
Berkas Munir Binu Legiun veteran Indonesia
Bagian dariTokoh Pejuang
Khazanah Arsip Statis tentang M. Natsir, seorang Bapak NKRI dan Ketua DK PWI. Beliau Ketua Umum Partai Masyumi, dan pernah menjadi Perdana Menteri RI, dan beliau juga seorang wartawan yang pernah menjabat Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Ia juga menerbitkan dan memimpin surat kabar Abadi dan Majalah Hikmah tahun 1950-an. dihari tuanya Natsir menerbitkan dan mengasuh majalah Media Dakwah yang menjadi penyalur pikiran dan pandangannya terhadap berbagai persoalan bangsa dan umat.
Mohammad Natsir dilahirkan di Alahan Panjang, Kabupaten Solok Sumatera Barat tanggal 17 Juli 1908. Orang tua beliau berasal dari Maninjau Kab. Agam. Aktivitas beliau semasa hidup adalah berorganisasi, menulis dan berdakwah. Beliau juga seorang Ninik Mamak yang bergelar Datuak Sinaro Panjang.
Usia 8 Tahun Natsir belajar di HIS (Hollansch Inlandsche School) Adabiah Padang, kemudian pindah ke HIS Solok. Tahun 1923 Natsir meneruskan sekolah ke MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs/SMP sekarang) di Padang. Tahun 1927 melanjutkan pendidikan ke AMS setingkat SMA.
Kol.Pol.Purn. Almh. Djusmainar Husein
Bagian dariTokoh Pejuang
Khazanah arsip statis tentang Sekolah dan Polwan Pertama Indonesia di Bukittinggi tahun 1950
Kol. Pol. Purn. Almh. Rosmalina Pramono
Bagian dariTokoh Pejuang
Khazanah Arsip Statis tentang Sekolah Polwan Pertama Indonesia di Bukittinggi tahun 1950
Kapolres Bukittinggi
Bagian dariTokoh Pejuang
Berkas pejuang Veteran Indonesia K. Sutan Asali